Tes Psikologi
Pada pertemuan hari ini, tiba-tiba Bu Niknik menyuruh kami untuk menggambar seseorang yang ada di pikiran kami, lalu kami pun mulai menggambarnya, ada yang menggambar wanita sedang bernyanyi, ada yang menggambar wanita sedang berjalan, bahkan ada yang menggambar hanya kepalanya saja, lalu setelah gambar menggambar selesai, nu Niknik akhirnya memberitahukan kalau sebenarnya gambar tadi merupakan sebuah tes psikologi dari ceriminan diri kita nantinya, lalu Bu Niknik mengatakan, kalau nanti pada perusaan tempat dimana kita nantinya bekerja dan kita disuruh untuk menggambar gambar orang, maka yang harus di perhatikan yaitu :
Pada pertemuan hari ini, tiba-tiba Bu Niknik menyuruh kami untuk menggambar seseorang yang ada di pikiran kami, lalu kami pun mulai menggambarnya, ada yang menggambar wanita sedang bernyanyi, ada yang menggambar wanita sedang berjalan, bahkan ada yang menggambar hanya kepalanya saja, lalu setelah gambar menggambar selesai, nu Niknik akhirnya memberitahukan kalau sebenarnya gambar tadi merupakan sebuah tes psikologi dari ceriminan diri kita nantinya, lalu Bu Niknik mengatakan, kalau nanti pada perusaan tempat dimana kita nantinya bekerja dan kita disuruh untuk menggambar gambar orang, maka yang harus di perhatikan yaitu :
1. Gambar harus proporsional
2. Garisnya harus tegak
3. Pendeskripsian kelaminnya jelas
4. Anggota tubuhnya lengkap
5. Memiliki profesi
6. Dan gambarnya sedang tersenyum
Karena jika kita menggambar dengan garis yang tidak lurus, maka perusahaan akan melihat kita sebagai pribadi yang malas dan tidak tegas, lalu Bu Niknik juga mengadakan penilaian setelah gambar kami selesai di buat dan membandingkan dengan gambar mahasiswa yang lain. Ini merupakan suatu pengalaman yang sangat menyenangkan bagi saya karena Bu niknik telah membagikan ilmu untuk nantinya kami melamar kerja di perusahaan.
Setelah itu, Bu Niknik juga mengajari kami bagaimana cara menggambar dengan garis yang tegak lurus, yang pada akhirnya membentuk seorang yang gambarnya terlihat dari samping. Selain gambar orang, ternyata Bu Niknik juga menyuruh kami menggambar pohon, lalu kamipun akhirnya menggambar pohon, ada yang menggambar pohon pisang, apel, jeruk dan lain-lain, sedangkan saya sendiri menggambar pohon jeruk dengan buah dan batang pohon yang besar, setelah selesai maka Bu Niknik mengadakan penilaian lagi dengan membandingkan gambar kami dengan ketentuan yang dia punya, dan ternyata gambar pohon ini juga memiliki arti yang sama dengan gambar pohon yang awal yaitu untuk mendeskripsikan bagaimana diri kita di lihat dari gambar yang telah kita buat berdasarkan tes psikologi yang ada, lalu Bu Niknik mengajarkan lagi bagaimana cara menggambar pohon yang baik jika di suru pada saat tes wawancara kerja :
1. Gambar harus proporsional
2. Memiliki kelengkapan (dari daun, akar, batang, dll)
3. Memberikan kehidupan bagi sekitarnya (ada burung atau rumah di dekat pohon)
4. Ada buah yang berarti kita bekerja akan menghasilkan hasil yang memuaskan
5. Pohon yang kita buat harus pohon kayu, yang mencerminkan kalau kita adalah pribadi yang kuat dan kokoh
Selanjutnya Bu Niknik juga mengajarkan 2 macam tes psikologi lagi, yaitu bagaimana cara menghitung dari banyaknya angka yang diberikan, nah beliau mengatakan kalau kita harus menghitung dengan telapak tangan yang menempel pada kertas yang kita gunakan karena dengan begitu menandakan kalau kita tidak suka menunda pekerjaan dan pada saat dihitung pekerjaaan yang kita lakukan harus benar karena kalau salah maka kita di anggap tidak bisa menerima pekerjaan yang lebih besar dari yang sudah di berikan oleh perusahaan tersebut. Lalu test terakhir yaitu perusahaan memberikan sebuah tanda dan kita harus melengkapi tanda tersebut dengan menggambar sesuatu yang kita pikirkan, dan ini memiliki arti yaitu apakah kita bisa atau tidak memikirkan hal yang berkaitan satu sama lain, contoh nya jika perusahaan memberikan 4 garis lurus san kita membuat roda, setir, kaca, dan knalpot, nah ini merupakan gambar yang benar karena gambar tersebut memiliki arti yang berkaitan satu sama lain yaitu menggambarkan sebuah mobil.
Lalu Bu Niknik juga mengajarkan bagaimana cara berwawancara dengan baik dan benar yang ada pada buku paket bahasa indonesia halaman 268, pengalaman hari ini merupakan pengalaman yang tidak terlupakan dalam hidup kami, karena Bu Niknik telah memberikan sebagian pengetahuan kepada kami tentang bagaimana cara berwawancara yang baik dan cara mengikuti tes psikotes yang biak dan benar.


No comments:
Post a Comment